Strategi Iklan Facebook Paling Efektif 2024

Struktur dan strategi iklan Facebook terbaik untuk bisnis Anda di tahun 2024 akan dibahas secara detail dalam artikel ini. Prinsip-prinsip yang dibahas berlaku untuk semua skala bisnis. Fokus pada campaign, ad set, dan strategi keseluruhan, bukan detail kecil.

Struktur Campaign Iklan Facebook

Struktur ini telah berhasil diterapkan dalam 30 hari terakhir untuk satu akun, menghabiskan 75.000 USD dan menghasilkan 260.000 USD pendapatan (ROAS 3.46). Akun lain dengan anggaran lebih rendah, menghabiskan 827 USD dan mencapai ROAS 2.64. Meskipun ROAS akan bervariasi tergantung pada industri, ini adalah struktur optimal yang telah terbukti.

Pada tingkat campaign, kita memiliki:

1. Campaign Mencari Pelanggan Potensial (Prospecting)

Di sinilah tempat untuk menguji iklan, audiens, dan ide baru.

2. Campaign Belanja Advantage+ (ASC)

Ini adalah campaign untuk meningkatkan skala, menargetkan audiens yang luas dan menarik pelanggan baru, sekaligus melakukan remarketing yang efektif.

3. Campaign Retensi Pelanggan

Bertujuan untuk mengaktifkan kembali pelanggan lama dan menciptakan sumber pendapatan yang berkelanjutan.

Campaign Prospecting CBO

Dalam campaign ini, Anda menguji semua iklan, minat, dan ide baru dengan ad set 100% broad (tanpa target spesifik).

Setiap ad set broad akan berisi iklan baru. Misalnya, ketika ada 4 video baru, Anda menduplikasi ad set yang ada, periksa pengaturan, dan ganti semua iklan lama dengan video baru. Jangan menambahkan iklan baru ke ad set lama untuk menghindari gangguan pada proses pembelajaran mesin Facebook.

Menggunakan campaign CBO (Campaign Budget Optimization) memungkinkan Facebook secara otomatis mengalokasikan anggaran ke ad set dan iklan yang paling efektif. Ini membantu mengoptimalkan biaya dan dengan cepat mengidentifikasi iklan yang potensial.

Campaign Peningkatan Skala ASC

Pilih 10% iklan paling efektif dari campaign Prospecting (berdasarkan pembelanjaan dan nilai) dan salin ke campaign ASC. Setiap 2 minggu, tinjau kembali kinerja iklan di campaign Prospecting, urutkan berdasarkan pembelanjaan, dan pilih iklan dengan ROAS tinggi atau CPA rendah. Salin iklan ini ke campaign ASC tanpa mengubah pengaturan.

Dalam campaign ASC, setiap 2 minggu, hentikan iklan dengan pembelanjaan terendah dan ROAS terburuk.

Alokasi Anggaran

Awalnya, alokasikan anggaran 50/50 untuk campaign Prospecting CBO dan ASC. Secara bertahap, tingkatkan anggaran untuk campaign ASC sebesar 10-20% setiap kali ROAS mencapai target. Anggaran untuk campaign Prospecting CBO harus dipertahankan sekitar 30% dari total anggaran.

Penargetan Berdasarkan Minat

Meskipun Facebook sedang menuju audiens yang luas, penargetan berdasarkan minat masih sangat berguna. Salin 10% iklan teratas dari campaign Prospecting ke ad set baru dalam campaign CBO, tetapi kali ini targetkan minat tertentu (misalnya: Nike). Bereksperimenlah dengan berbagai minat dan duplikasi ad set dengan minat yang efektif.

Campaign Retensi Pelanggan

Bagi campaign Retensi menjadi 3 ad set:

  • Pembelian 2 kali atau lebih: Targetkan pelanggan yang telah membeli dari Anda lebih dari sekali.
  • Pembelian 1 kali (lebih dari 180 hari): Pelanggan yang telah membeli sekali dan tidak aktif dalam 180 hari terakhir.
  • Pembelian dalam 180 hari: Pelanggan yang telah membeli dalam 180 hari terakhir (kecuali mereka yang telah membeli 2 kali atau lebih).

Gunakan semua iklan untuk campaign Retensi. Evaluasi dan sesuaikan anggaran berdasarkan frekuensi, pertahankan pada level 7x dalam 7 hari.

Kesimpulan

Strategi iklan Facebook ini berfokus pada pengoptimalan anggaran, memanfaatkan kemampuan pembelajaran mesin Facebook, dan penargetan yang efektif. Terapkan struktur ini dan terus bereksperimen, Anda akan meningkatkan efektivitas campaign iklan dan mencapai ROAS yang diinginkan.

Tinggalkan komentar